Wit Gedhang Consulturement
-We Learn By Sharing-

 

Awal mulanya?
Wit Gedhang Consulturement (WGC) berdiri sejak 30 Maret 2008 dengan dilandasi gagasan untuk membangun lembaga pelatihan dan pengembangan yang mengasah soft skills individu menjadi agent of change. Dalam perjalanannya, metode Experiential Learning menjadi basis pengembangan program di WGC. Oleh karena itu, aktivitas yang dirancang oleh WGC menggunakan simulasi-simulasi dengan objektif pembelajaran yang kuat dan mengakar bagi individu.

 

Filosofinya?
Wit Gedhang diambil dari Bahasa Jawa yang artinya Pohon Pisang. Sesuai karakteristik pohon pisang, Wit Gedhang Consulturement memiliki harapan untuk bisa selalu berubah, bertumbuh, memunculkan tunas-tunas baru di sekelilingnya, dan tidak akan mati sebelum menghasilkan buah.

 

Visi – Misi

Visi:
Mengembangkan setiap individu ke arah nilai-nilai kehidupan secara universal dengan mempertahankan keunikan setiap pribadi.

Misi:

  1. Memasyarakatkan pendidikan berbasis pengalaman kepada masyarakat Indonesia.
  2. Menjadi mitra untuk lembaga/individu dalam rangka mengembangkan kapasitas individu secara attitude, skill, dan knowledge.
  3. Membagikan pengalaman, pandangan hidup, dan kehidupan itu sendiri dalam setiap proses pelatihan.

Visi dan misi tersebut kemudian diturunkan menjadi 3 nilai organisasi yang terus dipegang teguh oleh WGC:

  1. Willing to learn (mental menjadi pembelajar tanpa henti)
  2. Grit (memiliki ketekunan dalam menjaga kualitas)
  3. Caring (peduli terhadap tim, sesama dan semesta)

Dasar filosofi dan nilai tersebut kemudian diturunkan menjadi tagline perusahaan, yaitu We Learn By Sharing, yang artinya kita akan belajar dengan berbagi. Tagline ini seolah menjadi pengingat bagi sobat WGC dimanapun berada, bahwa dengan berbagi pengalaman, pandangan hidup, ataupun ilmu yang dimiliki tidak menimbulkan kerugian melainkan memacu individu untuk semakin bertumbuh.

 

Apa itu metode Experiential Learning?
Experiential Learning merupakan metode pembelajaran berbasis pengalaman. Dalam prosesnya, metode experiential learning mengajak individu untuk terlibat secara aktif dalam merasakan, bertindak, menilai, serta merefleksikan apa yang dialaminya. Stuhr (2016) dalam bukunya menyebutkan bahwa para ahli menilai metode experiential learning merupakan metode belajar yang berdampak signifikan bagi individu karena melibatkan aktivitas fisik ataupun psikososialnya secara langsung.

 

 


Lisensi
Wit Gedhang Consulturement memiliki perizinan dengan badan berbentuk Perseroan Terbatas (PT) yang sah secara hukum sejak tahun 2016 untuk memberikan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia dengan basis kegiatan khusus, yaitu melalui metode experiential learning. 
Pada tahun 2021 PT. Wit Gedhang Group melakukan pendaftaran sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP) dan di tahun 2023 dilakukan pembaharuan data pemegang jabatan yang tercantum dalam akta notaris Siti Asmaul Khusnah, SH. No. 02 tanggal 14 November 2023.


Asosiasi?
Wit Gedhang Consulturement tergabung dalam berbagai asosiasi yang terpercaya: